Cerita Dewasa DuaTante Montok Part2

Cerita Dewasa DuaTante Montok Part2

Tournament Pencuri Jackpot Wajib4D

Cerita Dewasa DuaTante Montok Part2, Hasrat-Bispak33 "Mmmppphhh… oookkkhhh… tiduri saya Rey..! Cepeeetthh..!" pinta Tante Nengsi sembari mengulet seperti cacing kepanasan.

"Baik.. Nenggggg… Terima penisku yang panjaaanggg…" bisikku sembari masukkan semua tangkai penisku perlahan sekali.

"Oohhh… mmmppphhh… nikmatthh…" gumannya waktu tangkai kejantananku mili per mili mulai mengisi rongga rahimnya.

"Kocokkhh.. yaacchhh… terussshhh… aaakhh… nimat bangeettthh..!" serunya sewaktu saya mulai mengosok-gosok perlahan penisku.

Saya mengeluarkan kurang lebih empat senti, lalu kukocok lima atau 6x secara cepat serta kusodokkan dalam-dalam di kocokan ke tujuh. Ternyata usahaku tidak percuma buat menstimuli G-spot-nya.

"Aaakkkhhh… ooohhh… nimatthhnyaa… oookkkhhh Tuhannn..!" teriaknya memulai beberapa detik orgasmenya.

Sepuluh detik lantas, "Nnggghhh… aaakkkhhh… sshhhfff… ookkkhhh… Reyy… kocokk… lebih mendalam kembali Yannk..!" jerit Tante Nengsi disertai geliat liar badan eloknya. Payudaranya diremas-remasnya sendiri, sementara saya masih tetap berpegangan di segi bathtub sekalian mengocak halus vaginanya.

"Akkhh…" teriakku perlahan saat Tante Nengsi menggigit bahuku sebab saya masih mengocak penisku di vaginanya. Ternyata Nengsi mulai nyeri.

Saya memerah tegang otot lenganku dan Tante Nengsi kelihatannya mohon time out untuk mengontrol napas dan hilangkan kengiluan di lubang sengamanya. Saya menggapai lehernya, lalu berdiri pada dua lututku serta Tante Nengsi diam ikuti apa yang hendak kulakukan. Memondong Nengsi dan masih melindungi penisku tertancap dalam-dalam di vagina Tante Nengsi yang mengapit ke-2  tungakainya ke pinggangku. Kami hampiri Cecillia yang kembali meregang orgasmenya serta Cecillia kelihatannya lebih liar dari Nengsi, karena mungkin akibat XTC dan situasi yang penuh udara birahi itu.

"Aaaoookkkhhh… ssshhh… aaakkkhhh… aaakkkhhh…" jerit Cecillia keras sembari menghunjam-hujamkan ke-2  jemari kanannya.

Sementara tangan kirinya meremas dan memilin payudaranya dan kadang-kadang didesak dan diputar. Saya terpana sementara dengan panorama yang dicetak Cecillia itu serta saya mebayangkan akan tambah histeris kembali jelas kalau yang masuk-keluar itu ialah 15 cm penis kebanggaanku.

Cerita Dewasa DuaTante Montok Part2

"Booyy… ayyyoook terusinn..!" pinta Tante Nengsi disertai goyangan halus pinggulnya.

Dia nampaknya mulai bernafsu kembali selesai lihat Cecillia yang demikian histeris dan saya juga demikian saat penisku nyaris mengendor di Vagina Nengsi. Saya maju beberapa langkah dan mendudukkan Tante Nengsi dari arah belakang sofa. Saya sendiri ambil status berdiri buat mempermudah eksploitasiku. Di lain faksi, Cecillia yang udah menyudahi masturbasinya itu mengerti kehadirna kami dan ambil tempat ada di belakang Tante Nengsi.

"Ookkhhh… Terusin Cell..!" pinta Tante Nengsi waktu Cecillia menyibakkan rambutnya serta mulai mencumbui leher Tante Nengsi.

Tidak tertinggal, ke-2  telapak tangan Cecillia menggoyang, memutar puting serta terkadang dipilin halus. Saya nampaknya rasakan apa yang Tante Nengsi rasakan, darahnya mulai hangat, birahinya telah menghangat. Badan Nengsi ibarat daging burger pada saya dan Cecillia, pinggulnya masih aktif menggoyang-goyang, kadangkala menghentak-hentak halus.

"Oooaaakkkhhh… nngghhh… ohhhh… nngghhh… Kocok terushh… yaaa… iyaa… terusss..!" desah Tante Nengsi keras saat saya cocok menyulut G-Spot-nya.

Napasnya terengah-engah di sela lenguhan-lenguhan panjangnya, badan Tante Nengsi menggelinjang-geliat liar. Cecillia masih aktif menolong Tante Nengsi memperoleh surgawinya, ciuman-kecupan berada di belakang badan, leher, pinggang dan mendadak Tante Nengsi melenguh panjang dibarengi kecepatan hentakan pinggulnya. Saya makin ingin tahu saja apa yang sudah dilakukan Cecillia sampai Tante Nengsi terlihat lebih histeris kembali dari barusan. Kuraba raba punggung Nengsi sembari kukulum mesra bibirnya, tanganku mulai turun menjurus bokongnya, kutekan ke-2  segi pantatnya yang padat itu dan kuulir-ulir. Berasal dari situlah saya tahu ternyata telunjuk serta bibir Cecillia mainkan andil di lubang anus Tante Nengsi, telunjuknya yang berlumur vaselin itu masuk-keluar halus di vagina Tante Nengsi.

"Oookkhhghh… Goddhh… Cell… truuusss… Yanng… oookkhhh, kontholll… akkhhh… sshhh…" ceracau Tante Nengsi tidak memiliki aturan, jemput ujung orgasmenya.

Tournament Pencuri Jackpot Wajib4D

Ke-2  lubang Tante Nengsi berasa pejal serta hangat. Saya malahan bertambah terangsang oleh fantasiku sendiri, saya terus merengkuh erat-erat Tante Nengsi saat dia mulai kencangkan lingkaran tangannya di badanku. Darahku mulai bergerak cepat ketujuan ujung syaraf di kepalaku, kupingku tidak memedulikan lenguhan dan desahan-desahan Tante Nengsi.

"Oookkkhhh… Niiiiiiittthhh… nikmathhh… vaginamu… Akkhhh..!" desahku saat birahiku kurasakan merambat di semua badanku.

"Booyyy… Akuuu… mmmhhh… mauuu…" sengit Tante Nengsi menyongsong orgasmenya.

Badannya menegang, mukanya merah merona, meningkatkan cantiknya Tante kesepian ini, sementara bibirnya terkatup rapat.

"Sssebentar… Niiiiiittttt… Kita keluar bareng…" bisikku yang kuiringi tempo kocokanku dengan optimal, yakni kukeluarkan nyaris sejauh batangnya serta kubenamkan dalam-dalam di rahimnya.

Ternyata darahku tak tahan lama di syaraf-syarafku, sampai tertiup kuat melaju lewat seluruhnya nadiku serta bersumber pada suatu daging pejal di selangkanganku.

"Niiiiiiittt… Saya nyammmppaaiii… uuaaakkkhhh… aaakkhhh.., aakhhh..," desahku  memutar-mutar penisku yang tertancap maksimum di vagina Tante Nengsi, maka dari itu rambut-rambutku yang disitu pun mengilik klitoris Tante Nengsi.

"Sseerrr… serrr…" kurasakan cairan Tante Nengsi menyusul orgasmeku, dan seditik setelah itu, saya dan Nengsi meregang nikmat.

Kami menjerit-jerit fenomenal dan tidak cemas seseorang mendengarkannya. Tante Nengsi histeris seperti orang kesetanan di saat telunjuk Cecillia pula memercepat kocokan di anusnya.

"Aaakkkhhhggh…" desah kami berbarengan menyudahi nikmat yang tidak ada tara barusan serta anyar kurasakan seumur hidupku.

Maniku menetes di celah pejalnya bnatang kejantananku masih yang manancap dalam di kandung Tante Nengsi. Cecillia kelihatannya suka dengan hasil kerjanya, lalu dia merengkuh Tante Nengsi kuat serta berbisik, "Sedap khan Tannn..?"

Tante Nengsi sendiri udah lemas serta terkulai di atara saya serta Cecillia, saya mengecup mesra Tante Nengsi dan berpindah pada Cecillia untuk berikan perangsang birahi dalam dianya yang mulai mendidih.

Tournament Pencuri Jackpot Wajib4D

Kunjungi Juga : Pencuri Jackpot & Pemburu Hadiah

Ke-2  waNengsi itu benar-benar top, yang tua histeris serta sanggup kuasai diri dan yang muda histeris pun dan ikuti jiwa mudanya yang naik-turun. Tante Nengsi kelihatannya tidak bisa membatasi rasa di badannya, maka lesu lemas tidak mempunyai tenaga. Cecillia terus menuntunnya lepaskan gigitan vaginanya dari penisku yang mulai mengendor menuju ujung sofa buat istirahat. Kusaksikan paras Tante Nengsi benar-benar bahagia bergabung dengan lemas, namun demikian seluruhnya beban birahinya yang terbendung sepanjang dua minggu meletus lah . 

"Ooookkkhh… sssshh…" desis Tante Nengsi waktu penisku kutarik perlahan dari gigitan vaginanya.

Saya langkahi sofa serta duduk di sandarannya, lalu kubuka ke-2  pahaku. Tampaklah oleh Cecillia suatu meriam yang berlumur sperma masih 1/2 tegak.

"Oookkkhhh… gellliii… ssshhh… terusssss… Ceeeelll..!" pintaku pada Cecillia saat dia mulai mengulum penisku dan nyaris semua terkulum di mulutnya yang sedikit lebar akan tetapi seksi.

"Oaaakhhh…. aaakkkhh… sshhhssshshh…" desisku saat saya mulai merasai kembali gerakan penisku di mulutnya.

Cecillia masih menarik habis seluruhnya sperma yang ada serta kocokkannya makin cepat, sampai ke-2  kakiku bergetar meredam nyeri bergabung nikmat.

"Oookkkhhh… terusss… hisappphh Sayy..!" pintaku sembari menggerakkan kepala Cecillia untuk kerjakan lebih dalam kembali.

"Oooouakghh.. Plop…" mendadak mulut Cecillia lepaskan kulumannya dan langsung berdiri menjilat leher dan ke-2  telingaku berganti-gantian. Situs Slots Online Indonesia

"Saya pengin di whirpool Sayy..!" bisik Cecillia.

Whirpool tersebut udah diperlengkapi sama dengan sofa buat tiduran, maka dari itu apabila tiduran di sana, jadi mulai dada hingga sampai kaki akan tergenang air hangat berbaur semburan air di beberapa sisi kolamnya. Saya merebahkan Cecillia dari sana dan mengawali percumbuan kami, badan kami berasa hangat serta seperti pada pijat-pijat, maka penisku yang pernah layu mulai menegang kembali. Cecillia kelihatan nikmati kesan ini dan saya tahu kalau Cecillia dapat mendambakan melodi yang berlainan dengan Nengsi.

Cerita Dewasa DuaTante Montok Part2

"Masss… sshh… oookkkkhh… masukkan Aku… oookkhhh… mmmppphh…" pinta Cecillia sekalian buka pahanya lebar-lebar.

Sebentar saya mainkan kehangatan air, kuayun-ayun tanganku di di air menuju vagina Cecillia yang membuat selekasnya menarik badanku buat menaikinya. Kami sudah diselimuti gairah maka rasanya pemanasan Cecillia lihat orgasme dari Tante Nengsi udah lebih pada cukup. Badan kami hangat oleh air dan kehangatan dari pasangan kami dan semburan-semburan air dari celah kolam bikin kami kian terlengah jauh ke awang-awang.

"Blesss…" 10 cm dari penisku mulai mengisi vagina Cecillia disertai desahan, "Aaakkkkhhh… mmmppph…" guman Cecillia yang membikin Tante Nengsi tersadarkan dan susul kami di kolam.

Kuhentakkan lambat, maka seluruhnya penisku mendorong dinding-dinding vaginanya yang berasa lebih perat dan berdenyut. Nengsi ambil status memangku kepala Cecillia di paha kanannya dan membelai halus kening Cecillia.

"Aaawww… oookkkhhh… gelli… Masssh…" teriak Cecillia waktu saya mainkan otot lelakiku di leher rahimnya.

"Masss… dikocak pelaannn… yacch..!" pintanya sekalian membelai rambutku, membuatku jadi terlintas saat romantis dengan kekasih-pacarku dahulu.

Saya menggangguk dan kuikuti apa yang Cecillia pengen, lalu kukocok perlahan-lahan dengan sepuluh senti saya kocok lima atau 6x dan kubenamkan dalam-dalam, lalu kuputar di kocokan ketujuh. Cara berikut efisien buat merangsang G-Spot orang waNengsi. Lebih kurang lima menit lalu, Cecillia membawa kepalanya dan landingkan kecupan terus-menerus di mulut serta leherku berganti-gantian. Badannya sedikit menegang serta lebih hangat kurasa, lalu saya memberinya kode Tante Nengsi buat menyingkir menuju sisi belakang kami.

"Ooookhhh… Massshh.. aaakuuu… hammmppirr..!" bisik Cecillia waktu saya mulai menambah irama kocokanku.

"Tahan Cell..!" pintaku, lalu saya berikan kode terhadap Tante Nengsi kembali.

"Akkkhhhgghhh… ssshhh… mmmpppphh…" desahku dan Cecillia bertepatan waktu telunjuk Tante Nengsi mulai masuk lubang bokongku dan anusnya Cecillia.

Tournament Pencuri Jackpot Wajib4D

Rasanya hangat menggelitik, ditambah lagi kalau di kocokkan di kedalaman anusku serta saya dapat mengandaikan kesan yang dihadapi Cecillia. Akan berasa pejal serta nikmat dan fantastis pada ke-2  lubangnya.

"Oookkkhhh… Taaan… aaaakk.. kuuu gak kuuu..atthh…" teriak Cecillia mulai memulai beberapa detik orgasmenya.

Banyak netters yang budiman, bisa dikira, kami lantas terlena dengan alunan sensai jemari Tante Nengsi dan hisapan vagina Cecillia bertepatan. Demikian juga Cecillia. Panasnya penisku dan gelitik telunjuk Tante Nengsi membuat lupa dataran.

"Aaaggghhh… oookkkhhh… oookkkhhh… aaakkkhhhg… mmmm.. ssshshhh.. awww… ssshhh…" ceracauku dan Cecillia tidak memiliki aturan.

Serta kira-kira sepuluh detik selanjutnya, saya serta Cecillia meregang birahi yang diketahui bernama orgasmus secara berbarengan. Saya mengeluarkan spermaku. Berasa bertambah banyak daripada dengan Tante Nengsi dan saya pun rasakan saluran mani Cecillia dari rahimnya. Saya menghempas badanku ke samping Cecillia dan Tante Nengsi ambil tempat disamping yang lain. Hangat badan mereka serta kami becumbu seakan tidak ada hari besok. Kami teruskan tidur mesra dikempit dua badan sintal yang hangat berselimutkan sutra halus. Serta waktu satu diantara dari kami terbangun, kami ulanginya kembali sampai spermaku sungguh-sungguh berasa kering.

Minggu siang, kami anyar terjaga, terus kami mandi bersama dan makan pagi pagi. Kami melaju ke Surabaya serta janji bakal kencan kembali entahlah dengan Tante Nengsi maupun Cecillia atau terkadang mereka mohon sama kembali. Saya selanjutnya tersangkut peristiwa cinta yang penuh birahi, tapi saya senang sebab bisa mengeluarkan hasratku yang meletus-letup itu.

TAMAT^^

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama